Jangan Berbohong Apabila Ditanya Tenaga Medis Terkait Covid19 & Riwayat Perjalan

Raehanul Bahraen12 April 2020

0 121 1 minute read

[Rubrik: Sekedar Sharing]

Hindari berbohong apabila ditanya oleh petugas medis terkait dengan COVID-19 dan riwayat perjalanan ke daerah dengan jumlah kasus COVID-19 yang banyak dan berpotensi menularkan.

Hindari berbohong, karena hal ini sebenarnya untuk kebaikan pasien itu sendiri dan keluarganya. Apabila pasien positif COVID-19, maka anak-istri dan keluarga yang memiliki kontak sangat dekat bahkan bersentuhan sangat berpotensi tertular. Mereka perlu diperiksa juga agar bisa diberikan perawatan dengan cepat sebelum kondisinya parah.

Hindari berbohong, karena apabila pasien positif, maka petugas medis yang memeriksa tidak memakai alat pelindung diri (APD) perlu dikarantina selama 14 hari karena terpapar dan tidak bisa bekerja di rumah sakit untuk sementara. Akibatnya, rumah sakit akan kekurangan tenaga medis dan pelayanan menjadi sangat terhambat.

Dalam hadits:

وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ ، فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِيْ إِلَى الْفُجُوْر

“Dan jauhilah oleh kalian berbuat dusta, karena dusta membawa seseorang kepada kejahatan,” [HR. Bukhari]

Penyusun: Raehanul Bahraen