MENGAPA NABI ﷺ MENGGADAIKAN BAJU BESINYA KE YAHUDI, TIDAK KE SAHABAT SAJA?
Dahulu saya sempat bertanya-tanya, mengapa ketika Rasulullah ﷺ wafat,
baju besi beliau tergadaikan ke yahudi untuk membeli gandum?
Apa tidak sebaiknya digadaikan kepada para sahabat?
Kan ada juga sahabat yang kaya. Seperti Abdurrahman bin Auf, Abu Bakar dan lain-lain.
Ternyata penjelasannya: Kalau beliau gadaikan kepada para sahabat, mereka tahu untuk beli makan, maka sahabat akan memberikan secara gratis atau (sebagai) hadiah.
Tidak perlu gadai wahai Rasulullah ﷺ. Para sahabat akan berlomba-lomba membantu Nabi ﷺ.
Tetapi Nabi ﷺ sangat paham, Beliau tidak aji mumpung, tidak memanfaatkan sahabat, jadi beliau pilih ke yahudi.
Sungguh besar akhlak mulia Nabi ﷺ.
Allah berfirman,
وَإِنَّكَ لَعَلَىٰ خُلُقٍ عَظِيمٍ
Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. [Al-Qalam/68:4]
Allah juga berfirman,
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah [al-Ahzab/33:21]
Artikel www. muslimafiyah.com
(Asuhan Raehanul Bahraen)