AqidahBimbingan Islam

Makalah Ringkas Kajian Jarak Jauh di Newyork US

Alhamdulillah, Kami berkesempatan untuk sharing ilmu bersama komunitas kajian di negara mayoritas non-muslim Newyork.

Kajian jarak jauh dengan menggunakan aplikasi oovoo. Semoga Allah menjaga ikhwah di sana dan tetap teguh di atas agama.

Berikut poin-poin kajiannya:

  1. Berusaha Isi waktu dengan hal positif, karena jika tidak pasti di isi dengan negatif minimal hal yang sia-sia.
  2. Pahala besar menerapkan sunnah dalam keterasingan Islam terlebih di negara non-muslim, insyaAllah.
  3. Kita berusaha berakhlak mulia dan menunjukkan akhlak mulia (terlebih di negara non-muslim)
    Akhlak mulia:
    – Cermin keimanan, jika akhlak rusak itulah gambaran imannya
    – Akhlak baik paling banyak memasukkan manusia ke surga
    Jika ingin Islam berjaya, perbaiki dahulu akhlak, karena banyak sekali Islam berkembang karena akhlak pendakwahnya yang mulia.
    Contohnya: Nusantara yang sebelumnya dominasi hindu-buddha jadi Islam karena akhlak pendakwahnya (para pedagang)
  4. Berusaha menerapkan sunnah banyak anak di negara non-muslim.
    Tapi ingat: banyak anak adalah sunnah sedangkan mendidik anak hukumnya wajib jadi bijak mengatur jarak anak.
    Dibeberapa negara eropa jumlah kaum muslimin meningkat sekitar 15-20 %, diperkirakan tahun 2050 bisa 50%
    Karena wanita mereka “katanya” enggan punya anak karena sibuk karir, karenanya ada yang mengatakan “Eropa akan takluk dengan hadits memperbanyak anak”
    Wallahu a’lam
  5. Segala perintah dan larangan syariat adalah untuk kebaikan manusia, baik yang diketahui atau tidak. Jadi laksanakan saja tanpa memaksakan tahu hikmah dan keuntungan dunianya apa
    Boleh berusaha meneliti dan mencari hikmah dengan ilmu pengetahuan (misalnya puasa itu menyehatkan) asalkan:
    – Jangan jadikan dalil
    – Ilmunya benar, karena kalau salah malah jadi bumerang
    – Jangan pertama kali yang ditekankan atau diajarkan keuntungan dunia, ini bisa dijelaskan untuk membantu saja, misalnya dakwah kepada orang non-muslim
  6. Sebaiknya jangan: baru rajin ibadah setelah tahu keuntungan dunia
    misalnya baru rajin shalat malam.setelah tahu manfaat gerakan shalat, baru rajin puasa setelah tahu manfaat puasa untuk diet.
  7. Niat utama tetap ibadah sedangkan niat keuntungan dunia adalah sekedar sampingan saja (tidak terlalu diperhatikan)
    Misalnya pas buka puasa jangan yang difokusnya atau pertama kali adalah menimbang berat badan dan jangan bersedih jika berat badan tidak turun.
  8. Ikhlaslah beribadah maka dunia akan menghampiri. Jika ada orang yang biasa puasa sunnah, biasa shalat malam dan dia TIDAK tahu hikmah dan keuntungan ibadah tersebut (misalnya dia tidak tahu puasa itu menyehatkan)
    Apakah ia mendapat keuntungan tersebut?
    Jawabnya: tentu dapat dan dia ikhlas kepada Allah

@Markas YPIA, Yogyakarta tercinta

Penyusun:  Raehanul Bahraen

Artikel www.muslimafiyah.com

silahkan like fanspage FB , subscribe facebook dan   follow twitter

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button