Faidah Ringkas

Siapakah Lelaki yang Paling Tampan?

[Rubrik: Faidah Ringkas]

Jika kita berbicara mengenai ketampanan semua orang mungkin akan mengingat Nabi Yusuf ‘alaihissalam. Beliau adalah simbol ketampanan di muka bumi ini. Sampai-sampai para wanita yang melihatnya tak sadar mengiris tangannya karena terpana dengan ketampanan Nabi Yusuf ‘alaihissalam hingga melupakan segalanya. Allah menceritakan,

فَلَمَّا رَأَيْنَهُ أَكْبَرْنَهُ وَقَطَّعْنَ أَيْدِيَهُنَّ وَقُلْنَ حَاشَ لِلَّهِ مَا هَذَا بَشَرًا إِنْ هَذَا إِلَّا مَلَكٌ كَرِيمٌ

“Tatkala wanita-wanita itu melihatnya, mereka kagum dengan keelokan wajahnya, dan mereka melukai (jari) tangannya dan berkata: “Maha sempurna Allah, ini bukanlah manusia. Sesungguhnya ini tidak lain hanyalah malaikat yang mulia.” (QS. Yusuf: 31)

Akan tetapi, ternyata para ulama berbeda pendapat tentang siapakah yang paling tampan.

Pendapat pertama, memang Nabi Yusuflah yang paling tampan. Bahkan Rasulullah sendiri setelah bertemu dengannya di langit ketiga pada malam Isra’ Mi’raj mengatakan,

قَدْ أُعْطِىَ شَطْرَ الْحُسْنِ

“Sungguh dia (Yusuf) telah diberikan setengah ketampanan.” (HR. Muslim no. 162)

Maksudnya adalah setengah ketampanan semua manusia. Sementara setengah ketampanan sisanya terbagi pada semua manusia lainnya. Demikian pendapat sebagian ulama.

Pendapat kedua, lelaki yang paling tampan adalah Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Mereka mengatakan bahwa maksud hadits sebelumnya adalah Yusuf diberi setengah ketampanan yang dimiliki Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.

Pendapat ketiga, lelaki yang paling tampan adalah Nabi Adam ‘alaihissalam. Mereka mengatakan bahwa makna hadits sebelumnya adalah Nabi Yusuf diberi setengah ketampanan Nabi Adam. Adam adalah bapak semua manusia, dan semua ketampanan yang dimiliki keturunanya adalah cipratan dari beliau. Nampaknya kami pribadi condong pada pendapat ini.

Hal ini karena Nabi Adam ‘alaihissalam adalah manusia paling sempurna penciptaannya sebab diciptakan langsung oleh Allah dengan tangan-Nya. Sebagaimana perkataan para Nabi di Padang Mahsyar kelak kepada Nabi Adam,

أَنْتَ آدَمُ الذي خَلَقَكَ اللَّهُ بِيَدِهِ

“Engkaulah Adam yang Allah ciptakan langsung dengan kedua tangan-Nya.” (HR Muslim, no. 2652)

Oleh karena itu, disebutkan dalam sebuah hadits bahwa kelak manusia akan masuk surga dengan bentuk yang tinggi nan tampan, layaknya ayah mereka, Nabi Adam ‘alaihissalam.

Artikel www.muslimafiyah.com
Asuhan Ustadz dr. Raehanul Bahraen, M.Sc., Sp.PK.
(Alumnus Ma’had Al-Ilmi Yogyakarta)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button